Source : http://theholders.org/?The_Holder_of_Wisdom
Translator : Ambrosia Perish
Di
kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di
sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk
mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya Sang Penguasa Kebijaksanaan.
Petugas meja akan tertawa kecil dan membimbingmu ke kamar kosong. Dia akan
menyerahkan padamu sebuah kunci dan memberitahumu untuk menunggu beberapa saat
di sana sampai kau mendengar bel berdering. Saat bel berdering, kau harus mengunci
pintu tempatmu masuk, tunggu sampai deringan kedua, dan buka kuncinya.
Setelah
intruksi itu dituruti, pintunya akan membuka sendiri dan menampakkan sebuah
lorong panjang, dengan setiap lukisan yang dapat dibayangkan pada
tembok-tembok, langit-langit, dan lantai. Ikuti lorong itu sampai kau mendengar
seorang gadis kecil bernyanyi. Berhenti, tutup matamu, dan diam di tempat
sampai si gadis kecil menyelesaikan lagunya. Jika kau gagal untuk tetap diam,
larilah. Larilah kembali ke pintu tempatmu masuk secepat yang kau bisa. Lompat
melalui jendela kamar tempatmu menunggu tadi, dan kau mungkin bisa tetap hidup.
Jika kau tak bisa meraih jendela tepat waktu, kau akan ditarik kembali ke
lorong oleh sesuatu yang pastinya bukan si gadis kecil. Kau akan ditarik oleh
makhluk mengerikan ini sampai waktu berakhir, selamanya merasakan kesakitan
dari setiap jiwa yang ditarik ke pemakaman dini.
Jika,
di lain pihak kau bisa tetap diam sampai lagunya selesai, kau akan bebas untuk
kembali dan pergi selamanya, atau membahayakan diri lebih jauh ke dalam hal
ini. Jika kau akhirnya lebih suka melanjutkan, berjalanlah lebih dalam ke
lorong sampai kau mencapai pintu berbentuk manusia. Bukalah dengan kunci yang
sama dengan yang diberikan untukmu sebelumnya, melangkahlah ke dalam, dan tutup
pintu di belakangmu. Di tengah ruangan, kau akanmelihat meja dengan lilin yang
terang. Di seberang meja ada seorang pria yang wajahnya tak terlihat di balik
cahaya lilin. Dekatilah, namun tetap jaga api antara kau dan wajah pria itu,
jika kau melihat seperti apa dia, penglihatanmu akan terpaku padanya sampai
tanganmu dikuliti per inci dari tulangmu.
Berhenti
saat kau lima langkah jauhnya dari meja. Pria itu akan mengangkat tangannya dan
mengisyaratkanmu untuk mendekat, namun jangan melangkah lebih jauh dari ini.
Tutup matamu dan tanyakan padanya satu pertanyaan : “Siapa yang akan membawa
mereka bersatu kembali?”
Kau
akan mendengar pria itu bangkit dari kursi dan mulai berdoa dengan bahasa yang
tak akan kau mengerti. Setelah 2 menit, kau akan mendengar sebuah nama. Jika
kau mendengar “Anubis”, kau harus memanjatkan doa terbaikmu di waktu yang
singkat ini... namun “Thor” yang kau dengar, kau boleh membuka matamu. Kau akan
melihat kepala pria yang terputus terbaring di meja, masih berbicara. Setelah 3
menit kemudian, doanya akan berakhir dan ia akan memberitahumu bagaimana kau
akan mati. Ia akan menjelaskan setiap menit detail dari kematianmu yang
mengenaskan dan kau tak akan bisa bergerak atau bereaksi saat ia menjelaskan
akhir hidupmu. Terakhir, ia akan menjelaskan tentang orang yang mencuri
hidupmu, dan kenapa sepenting itu kau akan bertanya apa yang lebih buruk : kau
dibunuh atau kau diijinkan untuk melanjutkan hidupmu.
Akhirnya,
kepala itu akan menyelesaikan kisah mengerikannya. Kepala itu adalah objek ke-9
dari 538. Terserah padamu untuk melakukan apa dengan pengetahuan tentang kematianmu,
yang untuk sekarang, tak terelakkan lagi.
izin share gan
ReplyDeleteSilahkan, tapi ingat sertakan sumber ya... :)
Delete