Teman-teman
pernah mendengar tentang ghoul? Jujur
saja Am sama sekali belum pernah mendengar soal makhluk ini sebelum menyaksikan
anime yang berjudul Tokyo Ghoul. Tapi
sekarang, Am bukan akan membahas mengenai anime itu, melainkan tentang ghoul itu
sendiri.
Nama
ghoul berasal dari bahasa Arab, ‘ghul’
(غول), dari kata ‘ghala’, yang
berarti merebut. Ghoul memang makhluk mitologi yang berasal dari Arab.
Kalau diterjemahkan dalam bahasa Inggris menjadi bahasa Indonesia, ghoul
berarti makhluk perampok mayat. Tapi, menurut anime Ao no Exosrcist, ghoul adalah iblis yang merasuki mayat. Dalam The Holder of the Path pun, disebutkan
kalau Holder-nya adalah sesosok
ghoul, tapi Am menerjemahkannya menjadi mayat iblis.
Konon, seperti terjemahan bahasa Inggrisnya, ghoul ini adalah makhluk yang
suka menjajah kuburan baru dan memakan mayat yang ada di dalamnya. Ghoul suka
memakan daging manusia, menculik anak-anak, dan meminum darah. Beberapa sumber
mengatakan kalau ghoul sering diklasifikasikan sebagai mayat hidup dan dapat mengubah
dirinya menjadi seekor hyena.
Habitat ghoul ada di ruang bawah tanah gunung berapi atau di kuburan.
Terkadang ghoul ada di gurun pasir atau tempat asing yang sudah lama ditinggalkan,
lalu memikat mangsanya agar menuju ke sana.
Mungkin ghoul ini termasuk semacam makhluk cryptid. Sekilas agak mirip dengan The Rake. Atau cuma perasaan Am saja ya mereka mirip? Ghoul punya
tubuh yang besar tak masuk akal dengan kepala botak, mulut lebar, gigi tajam,
mata keji, wajah menyeramkan, dan
kuku-kuku yang runcing seperti pisau.
Mungkin kalian yang sudah menonton Tokyo
Ghoul berharap kalau makhluk bernama ghoul itu sekeren Ken Kaneki.
Wow |
Tapi jangan kecewa kalau mereka ternyata seperti ini.
Well... |
...okay... |
...then. ._. |
Benar-benar beda ya? Tapi mereka punya persamaan, yaitu sama-sama bertahan
hidup dengan memangsa manusia. Hidup ataupun mati. Nah, apakah mereka
benar-benar ada? Terserah pada kalian untuk mempercayainya, atau tidak. :)
Dalam kegelapan malam, sosok-Nya ditakuti oleh siapapun baik yang bernafas maupun tidak. Dia selalu berada di jalan sempit gelap disela-sela gedung pencakar langit kota. Ia bahkan ditakuti oleh tokoh-tokoh horror Lokal seperti kuntilanak maupun ghoul ini. Siapapun yang memandang langsung seringainya akan menuju ke-alam penyiksaan yang disinkronkan dengan kerasukan pada dirinya.
ReplyDeleteKalau Am boleh tau siapakah DIA yang kakak maksud itu? :)
Deleteblognya keren Am, sederhana tapi berkonsep..
ReplyDeletemisterius mencerminkan Am banget :D
Wah... Makasi Rizka. XD
DeleteAm bakal kunjungi balik deh. ><
Anthropophagi kah? Makhluk yg ada di buku "The Monstrumologist"
ReplyDelete