Tuesday, February 12, 2019

VALENTINE’S SPECIAL PARANORMAL RITUAL: THE MAIDEN’S GAMBLE


Ritual paranormal “Pertaruhan Sang Gadis” adalah ritual paranormal yang umumnya dilakukan oleh sepasang kekasih untuk menguji kekuatan, kejujuran, dan kesetiaan hubungan mereka. Ritual ini membutuhkan dua orang pemain yang sedang menjalani hubungan pacaran, tunangan, atau pernikahan. Sangat disarankan kedua pemain tersebut adalah heteroseksual (laki-laki dan perempuan), yang secara tradisional dibagi perannya menjadi: si cewek sebagai pemain pertama (yang menunggu), dan si cowok sebagai pemain kedua (yang ditunggu dan berjuang).

Gender dari para pemain sebenarnya bisa saja diganti dengan si cowok sebagai pemain pertama dan si cewek sebagai pemain kedua, namun menurut sumber, hasilnya sangat tidak bisa ditebak dan benar-benar tidak disarankan. Mungkin karena dari situlah nama ritual ini
berasal. Dari pertaruhan yang dilakukan si cewek.



Pemain:

·         Dua pemain. Keduanya harus sedang saling menjalani hubungan cinta jangka panjang. Akan lebih baik lagi jika keduanya tinggal bersama.



Yang dibutuhkan:

·         Toilet umum.

·         Benda tajam. Pisau lipat adalah pilihan yang bagus.

·         Dua alat penunjuk waktu (satu untuk satu pemain).

·         Rasa cinta yang kuat dan tidak tergoyahkan pada pasangan.

·         Rasa percaya yang kuat dan tidak tergoyahkan pada pasangan.



Instruksi:

Sebelum Kau Mulai:

1.      Tentukan siapa yang akan jadi Pemain Pertama dan Pemain Kedua.

2.      Pastikan kalian berdua sudah sepakat.

3.      Lanjutkan sesuai dengan instruksi yang disebutkan menurut nomor pemain.



Pemain Pertama:

1.      Mulailah sesaat sebelum tengah malam.

2.      Ambil benda tajam dan alat penunjuk waktumu. Bawa semuanya ke toilet umum yang sudah kau pilih untuk melaksakan ritual ini.

3.      Sebelum masuk ke toilet, ucapkan selamat tinggal pada pasanganmu. Buatlah perpisahan kalian menjadi terasa berarti, dan lakukan dengan sungguh-sungguh. Katakan padanya betapa kau mencintainya. Katakan dengan baik, dan habiskanlah waktumu dengan bijak, karena barangkali ini adalah kesempatan terakhir untukmu menghabiskan waktu bersamanya.

4.      Masuklah ke toilet umum sendirian.

5.      Masuki salah satu biliknya. Kunci pintunya.

6.      Pukul 23.59, gunakan senjata tajammu untuk mengukir frasa ini di pintu bilik toilet: “[Nama pasanganmu] cinta [namamu]”.

7.      Berputarlah di tempat dengan melawan arah jarum jam, dan ulangi kata-kata ini, “Kekasihku punya yang lain.” Ucapkan sebanyak 66 kali, sambil terus berputar di tempat. Selesaikan langkah ini sebelum waktu menunjukkan pukul 00:01.

8.      Jika tidak ada perubahan di sekelilingmu: Ritualnya gagal. Jangan dilanjutkan.

9.      Jika sebuah lorong merah panjang muncul di belakangmu: Ritualnya berhasil. Kau boleh lanjut. Ikuti lorongnya sejauh yang kau bisa. Memangnya kau punya pilihan apa lagi? Kuncinya telah lenyap dari pintu bagian dalam; sekarang benda itu berada di luar. Kau tidak bisa pergi, biarpun kau ingin.

10.  Saat kau tidak bisa pergi lebih jauh lagi, tunggulah.

11.  Saat 24 jam telah terlewat, dan tengah malam di hari berikutnya telah tiba, berjalanlah kembali dari lorong menuju ke bilik.

12.  Tunggulah.



Pemain Kedua:

1.      Mulailah sesaat sebelum tengah malam.

2.      Ambil alat penunjuk waktumu dan pergilah bersama pasanganmu menuju toilet umum yang telah kau pilih untuk melaksanakan ritual ini.

3.      Saat pasanganmu mengucapkan selamat tinggal padamu, dengarkanlah dengan sungguh-sungguh. Pahamilah pesannya, semuanya, secara keseluruhan. Saat ia masuk ke dalam toilet, ucapkan selamat tinggal.

4.      Tepat tengah malam, mulailah memperhatikan waktunya.

5.      Pulanglah.

6.      Seseorang yang terlihat seperti pasanganmu akan mengikutimu pulang. Orang ini akan jadi versi terbaik dari pasanganmu—seseorang yang terlihat persis seperti yang kau inginkan, yang ikut menyukai dan mendukung semua kegemaranmu, yang memenuhi segala keinginanmu, yang tidak memiliki kekurangan apapun.

7.      Dia bukanlah pasanganmu. Dia adalah Yang Lain.

8.      Selama 24 jam antara tengah malam hari ini sampai tengah malam besok, Yang Lain akan mengikutimu kemanapun kau pergi. Ia akan menggunakan cara apapun yang bisa dilakukannya untuk meyakinkanmu agar membiarkan pasangan sejatimu terkunci di tempatnya. Bukankah kau lebih baik bersama dengan Yang Lain sebagai pasanganmu?

9.      Lawanlah Yang Lain ini.

10.  Waspadalah. Yang Lain tidak akan menyakitimu secara fisik, namun ia bisa jadi sangat meyakinkan. Semua taruhan ia keluarkan, dan segala cara serta strategi dilakukannya.

11.  Jangan meremehkan Yang Lain.

12.  Di akhir periode 24 jam itu, kau punya sebuah pilihan: Kembali ke toilet umum, masuk, cari bilik toilet dengan kunci di bagian luarnya, dan buka pintunya; atau, tinggalkan pasangan sejatimu di tempatnya dan tetap bersama Yang Lain.

13.  Sangat TIDAK dianjurkan untuk tetap bersama Yang Lain.

14.  Pilihlah.



Saat Penentuan:

1.      Pemain Pertama: Saat kau mendengar kuncinya digeser, bukalah pintunya.

2.      Apa yang kau lihat?

3.      Jika kau melihat pasanganmu, kalian telah berhasil menyelesaikan ritualnya. Hidup kalian berdua akan langgeng dan bahagia; keberuntungan akan selamanya tersenyum pada kalian berdua; dan dalam susah maupun senang, cinta kalian akan tetap kokoh dan sejati.

4.      Jika kau tidak melihat apapun selain sebuah kamar kosong, tanpa pintu dan jalan keluar selain kembali pada lorong merah nan panjang…

5.      Sayang sekali.

6.      Benar-benar sayang sekali.



Catatan Tambahan:

Berikut ini adalah pasangan-pasangan yang TIDAK dianjurkan untuk melakukan ritual:

·         Pasangan yang baru bersama selama kurang dari setahun

·         Pasangan yang belakangan ini sedang mengalami kesulitan yang berat dalam hubungannya.

·         Pasangan yang memiliki bisnis bersama.

·         Pasangan yang memiliki satu atau lebih hewan peliharaan bersama.

·         Dan/atau pasangan yang memiliki satu atau lebih anak bersama.

Melakukan ritual ini saat mengalami keadaan seperti di atas mungkin saja akan mendatangkan bencana—dan pasangan-pasangan tersebut bukan satu-satunya yang menderita karenanya.



Jika Kalian Menyelesaikan Ritual dengan Sukses:

Selamat!

Jangan kembali lagi ke toilet umum tempatmu melakukan ritual.

Yang Lain tidak akan senang melihatmu.


Source: https://theghostinmymachine.com/2017/12/13/the-most-dangerous-games-the-maidens-gamble-ritual-love-trust/
Translate: Ambrosia Black
Picture:

https://www.etsy.com/sg-en/listing/478474888/valentines-gothic-wiccan-witchcraft


A/N: Ritual ini emang sangat cocok dimainkan saat hari Valentine (biarpun ga masalah dilakukan di hari lain), tapi saran Am, rayakanlah Valentine dengan cara wajar yang biasa, seperti saling bertukar bunga dan coklat, saling memberi hadiah, makan bareng, jalan-jalan, dan menghabiskan waktu bersama. Kecuali kalau kalian dan pacar kalian sama-sama sinting, aku ga akan berusaha menghentikan kalian untuk melakukan ritual ini. Aku sempat baca testimoni dari seseorang yang berhasil melakukannya di Reddit, entah itu beneran atau gak, tapi sosok Yang Lain itu bener-bener sangat susah/hampir ga bisa dilawan pengaruhnya. Dia bener-bener versi sempurna dari pasangan kamu, yang selalu kamu inginkan. Aku sempat geregetan dan nyesek bacanya karena cowok ini milih Yang Lain daripada pasangan sejatinya. Kisah dia itu ada 3 chapter, tapi PC-ku cuma berhasil buka yang pertama aja, sementara sisanya ga berhasil. Tau lah, Reddit udah lama diblokir sama Menkominfo. Jadi aku ga tau gimana nasib cowok itu sekarang. Ngomong-ngomong, ini postingan kedua yang membuat aku nyesek memikirkannya (yang pertama ada di sini). Hueee... T.T
Anyway, readers. Kalaupun kalian memutuskan untuk melakukan ritual ini entah itu untuk membuktikan cinta kalian ataupun mendapat berkat atas cinta kalian, aku berharap yang terbaik buat kalian. Dan perlu diingat kata-kataku ini, dia mungkin yang kau inginkan, tapi belum tentu yang kau butuhkan.

4 comments:

  1. Nggak ada doi, jadi percuma kalo ngelakuin ini sendirian. Nggak bakal ngaruh T_T

    ReplyDelete
  2. Pengen nyoba untuk membuktikan kesetiaan,,, tapi apa daya baru juga putus :'(

    ReplyDelete