Tuesday, May 26, 2015

THE HOLDERS SERIES : 20. HOLDER OF DECEPTION


Source : http://theholders.org/?Holder_of_Deception
Translate by : Ambrosia Perish

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penjaga Muslihat”. Si Pegawai akan melihatmu dengan ekspresi syok di wajahnya. Kemudian dengan kecepatan yang luar biasa ia akan menyerangmu dengan tongkatnya. Jika kau tak pingsan oleh pukulan pertamanya, tinggalkan kota itu, karena mereka akan mengetahuimu setelah ini.
Saat kesadaranmu pulih, kau akan berada di halaman bertembok nan agung di

THE HOLDERS SERIES : 19. HOLDER OF INNOCENCE


Source : http://theholders.org/?Holder_of_Innocence
Translate by : Ambrosia Perish


Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah tanpa ragu untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penjaga Kemurnian”. Si Pegawai tak akan mengatakan apapun, tapi setetes air mata akan terjatuh dari matanya.
Ia akan membimbingmu ke lorong terlupakan dalam sayap institusi rusak yang terbengkalai. Ia tak akan memasuki lorong bersamamu, namun hanya akan melihat ke dalam matamu dengan harapan waspada, ekspresinya terlihat seperti memohon

Tuesday, May 19, 2015

THE HOLDERS SERIES : 18. HOLDER OF PASSION


Source : http://theholders.org/?Holder_of_Passion
Translate by : Ambrosia Perish

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah tanpa ragu untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penjaga Gairah”. Si Pegawai akan tersipu dan melamun; kau harus bertanya dua kali lagi sampai ia akhirnya mengangguk dan mengisyaratkanmu untuk mengikutinya.
Ia akan memandumu ke dalam lorong. Kau akan mendengar suara teredam mesin diesel, tapi untuk sekarang, tidak usah pedulikan. Abaikan hal itu untuk saat ini.

Wednesday, May 13, 2015

THE HOLDERS SERIES : 17. THE HOLDER OF THE PRESENT


Source : http://theholders.org/?Holder_of_the_Present
Translated by : Ambrosia Perish

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau kunjungi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah tanpa ragu untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penjaga Masa Kini”. Si Pegawai akan melihatmu dengan samar; kau harus bertanya padanya lagi. Saat Si Pegawai mengerti pertanyaanmu ia akan memandumu melalui pintu menjuju sebuah lorong yang terlihat seperti perluasan dari neraka itu sendiri.
Di lorong kau tidak akan menemukan apapun selain kegelapan dan rasa takut

Tentang Seven Deadly Sins



Anu... :3
Awalnya, Am sama sekali gak tertarik tentang 7 Deadly Sins ini, kawan-kawan. Soalnya topik ini udah lumayan umum dibicarain terus Am kurang sreg sama topik sekelas Ketuhanan, dosa, surga, neraka, dan sejenisnya karena Am bukan species orang yang religius. Hahahaha... :v
Tapi, gara-gara waktu itu Am gak sengaja nonton video musik Bullet For My Valentine yang judulnya Your Betrayal, terlintaslah ide buat tulisan ini. Kenapa? Karena video BFMV yang acak dan agak disturbing (gak disturbing banget sih) itu konon (menurut beberapa sumber) menginterprentasikan tentang 7 Deadly Sins. Sebenernya kalo gak nyari tau Am gak bakal tau video itu artinya begitu. Pertama kali Am nonton video itu yang

Saturday, May 9, 2015

THE HOLDER SERIES : 16. THE HOLDER OF THE FUTURE


Source : http://theholders.org/?Holder_of_the_Future
Translated by : Ambrosia Perish

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk menemui seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penguasa Masa Depan”. Jangan mengikutinya jika Si Pegawai menawarkan untuk memperlihatkanmu jalan; ia bukan pemandu yang asli, dan akan membawamu ke dalam kegilaan. Pemandu yang asli akan diam saja dan menyerahkan padamu selembar kertas yang tertulis dalam garis darah dan api. Berjalanlah ke depan, konsentrasilah pada tulisannya. Jika fokusmu tidak goyah kau akan melewati meja dan

Thursday, May 7, 2015

THE HOLDERS SERIES : 15. THE HOLDER OF THE PAST


Source : http://theholders.org/?The_Holder_of_the_Past
Translate by : Ambrosia Perish


Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental dan rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya “Sang Penguasa Masa Lalu”. Di akhir suku kata dari kalimatmu, matanya akan terbuka lebar dan menatapmu seolah ia berusaha untuk melihat masa lalu dari kulit sampai jiwamu. Jangan bertanya apa pun, karena ia tak akan berbicara padamu, dan jika ia berbicara, kau tak akan menginginkannya. Ia akan membawamu turun ke lorong panjang dan kau akan berjalan bersamanya dimana itu akan

THE HOLDERS SERIES : 14. THE HOLDER OF THE ADVERSARY


Source : http://theholders.org/?The_Holder_of_the_Adversary
Translate by : Ambrosia Perish

Di kota manapun, di negara manapun, pergilah melintasi jalan raya dan jalanan sepi sampai kau mencapai anak tangga bawah kota. Berjalanlah di antara orang-orang yang terbuang, pengemis, dan pemungut liar malang akibat tuntutan dari para penganggur. Kau harus mendatangi seorang pria berpenampilan berantakan di bawah sebuah pohon oak besar yang sedang memegang sebotol minuman keras di dalam kantong kertas, kaosnya ternoda keringat dan celananya berlumpur, jangan takut bertanya padanya kalau-kalau pria ini tahu tentang orang yang memanggil dirinya “Sang Penguasa Musuh”.

THE HOLDERS SERIES : 13. THE HOLDER OF DARKNESS


Source : http://theholders.org/?The_Holder_of_Darkness
Translate by : Ambrosia Perish


Di kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah tanpa ragu untuk mengunjungi seseorang untuk mengunjungi seseorang yang memanggil dirinya Sang Penguasa Kegelapan. Pegawai itu akan meledekmu tapi kau harus tetap tenang setenang mungkin. Terus tanyai dia sampai ia berhenti memungkiri dan menarik diri dari konternya untuk memandumu melewati koridor. Saat tindak tanduknya berubah sama sekali, tetap hati-hati, jika kau mulai mendengar sebuah desisan kecil yang mengerikan, kau harus