Adakah
di antara teman-teman yang pernah membayangkan bagaimana seandainya jika suatu
hari kalian terjebak di situasi horror? Beberapa mungkin merasa takut setengah
mati, namun gak sedikit juga yang antusias dan merasa tertantang. Kali ini aku
akan membagikan tips dan cara ala Scary For Kids agar kamu bisa selamat dari scene horror jika kamu tidak cukup
beruntung dan masuk ke dalamnya.
1. Jangan
berkeliling sambil bilang “Halo?” seolah si pembunuh akan membalas “Ya, aku
sedang berada di dapur. Mau roti isi?”
2. Jika
seseorang berkata “Oh iya, rumah itu adalah rumah dimana Si Tua Jenkins
terbunuh” maka saatnya pindah rumah.
3. Jika
temanmu tergigit oleh zombie dan bilang “Mungkin aku tidak akan berubah”,
bunuh dia. Sedia payung sebelum hujan.
bunuh dia. Sedia payung sebelum hujan.
4. Lantai
atas? Ide yang buruk. Di luar? Jangan ke sana. Ponsel? Tidak pernah bekerja.
Senjata api? Jangan dilepaskan. Mobil? Tidak akan hidup. Tetangga? Tidak pernah
di rumah. Polisi? Seringkali tewas.
5. Jika
sesuatu menjilati tanganmu dalam kegelapan, itu bukan anjingmu. Anjingmu sudah
tewas.
6. Jauh-jauh
dari tempat semacam rumah hantu Amityville, kota kecil Haddonfield, perkemahan
danau Crystal, Jalan Elm, dan keseluruhan wilayah Maine.
7. Jika
kau berlarian dengan telanjang bulat, itu sama saja dengan membunuh dirimu
sendiri.
8. Jika
kau orang kulit hitam, kau akan jadi orang pertama yang mati. Entahlah, tapi
untuk beberapa alasan, di film horror, orang kulit hitam selalu terbunuh
pertama kali.
9. Jika
kau menyebalkan dan sok bijak, kau akan mati sebelum si kulit hitam.
10. Jika
kau gadis pirang seksi berdada besar, kau akan mati sebelum si menyebalkan dan
si kulit hitam.
11. Jika
kau membuka pintu dan ada seorang pria berdiri di sana, menggenggam sebuah
kapak, ia tidak datang untuk memotong kayu bakar.
12. Jangan
pernah pergi ke toilet sendirian. Kalau perlu, boker saja di celanamu. Jauh
lebih aman.
13. Jika
kau melihat badut, LARILAH. Badut tersebut tidak nongkrong di sana untuk
membuatkanmu balon-balon berbentuk binatang.
14. Tinggalkan
teman-teman yang lamban dan ceroboh. Pikirkan diri masing-masing. Seseorang harus
hidup untuk menceritakan ini.
15. Jangan
berpencar dan mencari petunjuk. Semua yang kau pelajari dari Scooby-Doo itu
salah.
16. Kau
tahu kan patung badut menyeramkan di lantai atas yang membuatmu takut?
Ngomong-ngomong, itu bukan patung.
17. Jangan
pernah bilang “Aku akan segera kembali” karena kau tidak akan kembali.
18. Jika
kau berkeliaran di sebuah rumah tua yang seram, setidaknya cobalah menyalakan
lampu.
19. Jika
kau sedang lari dari kejaran pembunuh, kau akan tersandung setidaknya dua kali.
Akan lebih banyak lagi jika kau cewek.
20. Jika
kau tersandung dan jatuh, jangan duduk di sana dengan wajah “Aduh sakit”.
Bangkitlah dan terus berlari!
21. Jika
seorang pembunuh mengejarmu, kau tidak perlu berlari sangat cepat. Cukup
berlari lebih cepat dari teman-temanmu.
22. Tidak
peduli seberapa cepat kau berlari, si pembunuh akan selalu berada tepat di
belakangmu, biarpun sebenarnya ia berjalan terseok-seok dengan langkah yang
lebih lambat dan dramatis.
23. Di
malam yang berbadai, kau akan menemukan sebuah jendela terbuka yang sudah yakin
kau kunci sebelumnya. Jendela itu tidak akan terbuka sendiri secara ajaib!
24. Apapun
yang kau lakukan, ingatlah bahwa pembunuhnya tidak akan pernah melupakan apa
yang sudah kau perbuat di musim panas kemarin.
25. Jika
kau mengacungkan senjata api ke si pembunuh, jangan katakan “Jika kau bergerak
aku akan menembak! Aku serius!” Sudah! Tembak saja langsung!
26. Berbaring
di atas lantai dan pura-pura mati. Eh, itu bekerja pada beruang, kan?
27. Jangan
pernah membelakangi sebuah ruangan sambil melihat ruangan lain tanpa melihat ke
belakang. Selalu ada sesuatu di belakangmu.
28. Jika
kau melihat sesuatu bergerak, pukul dengan tongkat kasti… bahkan jika ternyata
itu temanmu. Pukul dulu, baru minta maaf.
29. Dengarkan
saran dari semua orang di bioskop yang berteriak-teriak ke layar!
30. Jangan
berlari-lari di rumah sambil berteriak “Hai! Ada orang di sana?” Tentu saja ada
orang di sana, bodoh!
31. Jangan
mandi. Para pembunuh suka kamar mandi. Ngomong-ngomong, orang yang berkeringat
itu lebih licin dan susah ditangkap.
32. Jika
kau cewek, carilah seorang pacar. Ia akan terbunuh dengan keji di depanmu, tapi
setidaknya kau akan selamat.
33. Jika
kau mendengar suara-suara aneh, jangan diinvestigasi. Kau bukan Dora the
Explorer.
34. Jauh-jauh
dari perpustakaan. Perpustakaan adalah salah satu tempat terburuk untuk
sembunyi. Serius, perpustakaan itu seperti labirin yang dapat membuatmu
terbunuh. Apa kau sadar betapa mudahnya si pembunuh bersembunyi di belakang rak
buku?
35. Jika
kau menghajar si pembunuh sampai berdarah-darah dan kau yakin dia pasti mati,
ambil kesempatan itu untuk memotong-motongnya, membakarnya, memakannya,
meledakannya atau setidaknya hancurkan dia.
36. Jika
seseorang mengklaim kalau tidak ada yang salah, ada sesuatu yang benar-benar
sangat salah.
37. Jika
kau diminta untuk menjaga anak saat badai, saat Halloween, saat tanggal 13 hari
Jumat atau saat bulan purnama, bilang saja “Maaf, tidak bisa”.
38. Jangan
biarkan orang menebeng dan jangan menebeng. Jika kau melakukan keduanya, maka skenario
terburuknya adalah kau akan berakhir membiarkan dirimu tertangkap dan terbunuh.
39. Jika
salah seorang temanmu terluka, tinggalkan dia. Bahkan jika cuma luka di lutut,
Itu termasuk terluka. Tinggalkan.
40. Jika
temanmu tertembak, dalam keadaan apapun jangan melakukan CPR padanya. Tindakan
ini hanya akan membuat mereka mati lebih cepat.
41. Selalu
siapkan kunci-kuncimu. Kau tidak ingin meraba-raba di tasmu sambil menggerutu
“Aduh dimana sih? Aku yakin aku taruh di sini!” saat si pembunuh mendekat.
42. Suara
tetesan bukan pertanda baik. Jika kau mendengar suara tetesan, itu darah. Begitu
juga, jika kau mendengar suara berkelontang, itu berarti pisau daging dan jika
kau mendengar suara gedebuk, itu penggalan kepala.
43. Jika
ada legenda seram, percayalah. Itu kenyataan. Tidak peduli apakah menurut
legenda pembunuh itu punya kepala bawang atau jebakan beruang sebagai mulutnya.
Itu nyata dan ia datang padamu malam ini.
44. Jika
seseorang berkata “Itu cuma angin, kawan. Semuanya baik-baik saja. Berhenti
bersikap berlebihan”, kau harus membalas “Yah oke aku harap aku akan
biasa-biasa saja saat kau mati dan dijejalkan ke bawah ubin lantai.”
45. Hindari
untuk berteriak, menangis, berbisik, terengah-engah, bernapas dengan berisik
atau berat saat kau mencoba sembunyi. Para pembunuh itu tidak tuli.
46. Jangan
pernah membungkuk untuk memuntahkan pasta gigimu. Saat kau kembali tegak, akan
ada seseorang yang berdiri di belakangmu di cermin.
47. Jangan
pergi ke tempat-tempat yang namanya aneh-aneh seperti Danau Teror, Lembah
Neraka, Gua Setan, Desa Jeritan, Jurang Tengkorak, Persimpangan Mayat, Bukit
Seram, Sungai Hantu, Mata Air Berdarah, atau Pantai Jagal.
48. Jangan
pergi ke lantai bawah untuk memeriksa suara aneh. Khususnya jangan mengecek
celana dalammu.
49. Jika
temanmu pergi memeriksa suara aneh dan tidak kembali, jangan mencari mereka.
Cari lagi teman baru.
50. Jika
anakmu mulai memberitahumu “Aku melihat orang mati”, taruh ia di panti!
51. Jika
kau menjaga seorang anak dan ia bilang padamu ia melihat seseorang yang
menakutkan di jendela, suruh mereka berdiri di jendela dan melambai sambil kau
pergi bersembunyi.
52. Jika
kau berlari dari kejaran zombie dan temanmu tersandung dan jatuh, jangan takut.
Tinggalkan dia dan bilang “Sampai bertemu lagi saat kau menjadi zombie!”
53. JANGAN
bersembunyi di tempat yang jelas-jelas kau bisa TERLIHAT… seperti DI BELAKANG
LAMPU! *idiot*
54. Ini
abad ke-21. Kau punya telepon genggam. Kenapa tidak seorang pun di film horror
menelepon 911?
55. Jika
kau orang kulit hitam, jauh-jauh dari orang kulit putih. Mereka terlalu
penasaran—selalu mengecek suara-suara dan terbunuh.
56. Bertemanlah
dengan orang gendut. Mereka biasanya berguna. Jika kau berlari dari si
pembunuh, kau bisa menggunakan mereka sebagai perisai manusia.
57. Saat
kau mendengar musiknya berubah menjadi “ch, ch, ch, ch… ah, ah, ah, ah”, kau
tamat.
58. Jika
kau dan temanmu berlari dari si pembunuh, sandung temanmu. Kau selalu bisa
mencari teman baru, namun hanya ada satu kau.
59. Jika
kau sedang menjaga anak dan telepon berdering, jangan diangkat. Pulang saja ke
rumah dan biarkan anak-anak itu melindungi dirinya sendiri.
60. Selalu
periksa kursi belakang mobil. 9 dari 10 kemungkinan, si pembunuh akan meringkuk
di sana bergumam “Aw bro, ketahuan!”
61. Jika
kau tiba di sebuah kota yang kosong, mungkin saja dikosongkan karena alasan
tertentu. Pahami tandanya dan menjauhlah.
62. Jika
kau tidak yakin siapa yang membunuh dan siapa yang bersih, tembak mereka semua
dan biarkan Tuhan yang membereskan.
63. Jika
kau melihat sesuatu berubah menjadi sesuatu, jangan berdiri di sana dengan muka
“ASTAGA”-mu dan menunggu hal itu selesai berubah. Bakar makhluk itu dan bawa
dirimu pergi.
64. Aku
seorang pemimpin bukan pengikut… tapi jika kita pergi ke rumah hantu… kau jalan
duluan.
65. Jika
orang bodoh di kelompokmu berkata “Ayo berpencar”, bilang padanya “Baik kau
pergi ke arah sana, kami akan pergi ke sini.”
66. Dalam
keadaan apapun jangan pernah berlari ke lantai atas jika kau dikejar. Begitu
kau sampai di atas, tidak ada jalan keluar.
67. Jika
kau sedang bersembunyi dari pembunuh, silent
ponselmu.
68. Pastikan
pembunuhnya mati. Jika pembunuhnya masih hidup mereka akan tetap kembali
seperti tim roket.
69. Oke,
di bawah tempat tidur bukanlah tempat bersembunyi yang tepat. Pembunuh mana
yang tidak akan memeriksa ke bawah tempat tidur?
70. Jika
BestFriendForever-mu tersandung dan jatuh dan berteriak “Jangan tinggalkan
aku!”, ubah statusnya menjadi BestFriendForNever.
71. Jika
kau menemukan temanmu tertikam 78 kali dan tergeletak berdarah-darah, jangan
bertanya “Ya Tuhan apa yang terjadi?” Kau TAHU apa yang terjadi.
72. Jika
kau menemukan temanmu tertikam 78 kali jangan menghiburnya. Larilah! Toh juga
ia akan mati. Ada satu orang lagi yang bisa kau selamatkan… DIRIMU!
73. Si
Pembunuh tidak pernah mati duluan. Tunggu sampai ia bangkit, lalu bunuh dia
lagi.
74. Saat
kau mengemudi di malam hari dan kau menabrak seseorang, jangan berhenti untuk
mengecek apakah mereka baik-baik saja.
75. Bersembunyilah
di dalam kulkas. Si Pembunuh tidak akan kelaparan dan berhenti untuk cemilan
selama pesta membunuh.
76. Jangan
pernah menengok ke belakang selama berlari. Saat kau menoleh, pembunuhnya akan
berdiri di depanmu.
77. Pastikan
bensin mobil dan daya ponselmu terisi penuh.
78. Kapanpun
jika ada orang-orangan atau boneka menoleh padamu dan bilang “Ayo main”, ia
tidak BENAR-BENAR ingin main.
79. Jika
kau mengetuk pintu dari rumah tua yang seram dan pintu itu terbuka sendiri,
jangan masuk.
80. Jika
barang-barang di rumahmu kerasukan dan mulai menyerangmu, jangan berlari ke
dapur. Di sanalah pisau-pisau itu berada!
81. Jika
kau mendengar seorang gadis kecil bernyanyi lagu ala anak-anak, katakan “Kaki
tidak akan mengecewakanku kali ini!” dan mulailah berlari.
82. Jangan
berhenti di pom bensin dan bertanya jalan pada seorang pria tua menyeramkan. Ia
tidak akan membantumu.
83. Setelah
kau menembak si pembunuh, jangan jatuhkan senjatamu.
84. Jika
seseorang memberikanmu sebuah kaset video dan berkata “Jika kau menonton ini
kau akan mati dalam 7 hari”, jangan menontonnya.
85. Jika
kau melihat sesuatu yang aneh, beritahu seseorang. Jangan cuma ngomong “Oh, aku
mungkin cuma mengkhayal.”
86. Ada
seorang pembunuh berkeliaran di kota dan polisi sudah meminta kita untuk
mematuhi tips keselamatan berikut: tinggal di area yang cukup terang, jangan
bepergian sendiri dan, jika mungkin, selalu bersihkan dari depan ke belakang.
87. Jangan
pernah masuk ke dalam mobil. Mobil itu entah akan tidak mau hidup, rusak,
kehabisan bensin, atau kau akan kehilangan kunci. Atau bisa saja, pembunuhnya
bersembunyi di kursi belakang.
88. Jika
seorang polisi tiba, jangan berharap terlalu banyak. Ia akan terbunuh sebelum
bertemu denganmu.
89. Temukan
tempat bersembunyi yang baik dan DIAM DI SANA. Jika pembunuhnya tidak bisa
melihat atau mendengarmu, KENAPA JUGA KAU PINDAH?
90. Jika
kau membeli rumah dan agen perumahannya berkata “Anu, yah, banyak rahasia—ada
beberapa pembunuhan terjadi di sini,” beli rumah lain.
91. Jika
kau mendengar sesuatu yang menakutkan dari kejauhan, seperti salakan anjing
yang berhenti di tengah-tengah, jangan memeriksanya. Pembunuhnya ada si sana.
Juga, anjingmu sudah tewas.
92. Jangan
pernah mencoba untuk membuka topeng si pembunuh. Kau tidak akan menyukai yang
kau lihat.
93. Jangan
pernah menganggap pembunuhnya sudah mati. Tembak dia, tikam dia, potong-potong
tangan, kaki, dan kepalanya, dan bakar habis serta buang abunya dengan air
suci.
94. Jika
kau punya sejarah menderita sakit jiwa, kau akan menemukan di akhir film bahwa
kaulah pembunuhnya selama ini.
95. Jika
dinding-dinding rumahmu berdarah, jangan melakukan pengusiran setan. Pindahlah
sejauh-jauhnya. Karena ada darah di dindingmu. Darah! Di dindingmu! DINDINGMU
BERDARAH!
96. Jangan
pernah mencium cewek atau cowokmu. Pasangan yang berkecupan adalah magnet untuk
pembunuh berantai sinting.
97. Jangan
pernah memekikkan sesuatu seperti “Sudah berakhir sekarang” atau “Kita
berhasil”. Itu jaminan bahwa ini belum berakhir dan kau tidak akan berhasil.
98. Jika
kau melihat orang aneh di kebunmu sedang memegang gergaji, ia tidak di sana
untuk memangkas tanamanmu.
99. Jangan
mabuk-mabukan atau memakai narkoba. Lari dari pembunuh akan jauh lebih susah
jika kau tersandung-sandung dan menyanyi-nyanyi sendiri.
100.
Jika kau akan pergi berlibur, coba Google nama tempatnya. Jika lima hasil
pencarian pertama adalah berita tetang Orang Hilang, berliburlah ke tempat
lain.
101.
Jangan pergi ke luar hanya karena kau
mendengar suara berisik. Itu semacam keluar dan berkata “Aku di sini! Aku
sekarang siap dibunuh!”
102.
Lindungi dirimu. Temukan senjata.
Pistol, pisau, gergaji = senjata. Payung, kain pel, lampu = bukan senjata.
103.
Jangan minum alkohol atau memakai
narkoba. Para pembunuh di film horror punya kebencian ekstra spesial pada
remaja yang mabuk dan linglung.
104.
Jika ayahmu tiba-tiba menjadi gila dan mulai
menerjang masuk ke pintu kamarmu dengan sebilah kapak, jangan mencoba berunding
dengannya. Lompatlah dari jendela.
105.
Jika kau mendengar sebuah suara seram
dan menemukan bahwa itu cuma seekor kucing, suara seram berikutnya tidak akan
hanya sekedar kucing.
106.
Jika salah satu lengan atau kakimu
terpenggal, jangan putus asa. Nantinya, kau mungkin bisa menggantinya dengan
gergaji atau senapan mesin.
107.
Jangan mengorbankan dirimu untuk
menyelamatkan orang lain. Biasanya orang yang kau selamatkan akan tewas juga.
108.
Jika kau melihat seseorang bertopeng,
jangan menganggap bahwa itu cuma seorang teman yang mengerjaimu.
109.
Jika orang tuamu membunuh seorang
pembunuh berantai bertahun-tahun lalu, si pembunuh akan kembali untuk
membunuhmu. Anehnya, ia tidak akan mengganggu orang tuamu.
110.
Jika cewekmu adalah seorang pemandu
sorak yang seksi, putusi dia demi seorang cewek aneh yang tidak disukai
siapapun. Cewek-cewek aneh tidak pernah terbunuh, para pemandu sorak selalu
tewas.
111.
Strategi yang bagus adalah dengan
mengatakan “Tidak! Bunuh saja aku!” Dengan cara itu, si pembunuh akan
membiarkanmu dan membunuh orang lain. Psikologi terbalik.
112.
Jangan berteman dengan para konservatif
atau orang-orang udik kecuali kau ingin berakhir tersungkur dan merangkak,
menjerit-jerit seperti babi.
113.
Jangan pernah membuat rencana, karena
rencanamu bisa saja akan bertanggung jawab atas segala sesuatu yang kemungkinan
akan terjadi, pengecualian untuk rencana yang benar-benar sudah terjadi.
114.
Jika kau membuang sebuah boneka dan
tetap menemukan boneka itu lagi di rumah, segeralah pindah negara. Tidak ada
cara lain untuk menyingkirkannya.
115.
Jika ada suara panggilan datang dari
dalam rumah, pergilah ke luar rumah.
116.
Saat kau menemukan sebuah senjata aneh,
segera ambil. Nantinya, benda ini akan menjadi satu-satunya senjata yang bisa
membunuh monster tersebut.
117.
Jika kau menembak sesosok monster dengan
pistol besar dan tidak berhasil, jangan mengambil pistol yang lebih kecil dan
mulai menembak.
118.
Jika seorang cewek dengan rambut hitam
panjang mulai merangkak keluar dari TV-mu, tekan tombol OFF sebelum ia keluar
sepenuhnya.
119.
Jika kau sedang dikejar-kejar seorang
pembunuh dan kau berjumpa dengan temanmu dan mereka bertanya “ada apa?”, jangan
berhenti untuk menjelaskan apa yang terjadi. Cukup berteriak “Gakbisaberhentiadapembunuhmengejarkusampainanti”
saat melewati mereka.
120.
Jika semua tips ini gagal, bertemanlah
dengan penjahatnya dan bantu mereka membunuh semuanya. Jika kau tak bisa
mengalahkan mereka, bergabunglah dengan mereka.
PS:
Tips-tips konyol di atas ga perlu kalian anggap serius karena di dalamnya
mengandung parodi, stereotip, dan referensi dari film-film horror yang pernah
tayang. Mungkin ada beberapa tips yang realistis dan berguna, namun percayalah,
sebagian besar nirfaedah. Tapi siapa tahu ya kalian orang yang benar-benar
sial, suatu hari harus berurusan dengan hantu, psikopat, atau penyakit jiwa,
semoga apa yang kalian baca di sini dapat bermanfaat meskipun menyerah pada
nasib adalah pilihan terbijak. Hahahahaha… *ketawa jahat*.
aturan no 75 bisa bikin kamu mati sendri......karena kulkas gak bisa dibuka dari dalam...
ReplyDeleteOh ya? Aku baru tau. Soalnya kayaknya bisa deh XD
Deletemau nyoba?
DeleteDi kosan gak ada kulkas. Di rumah pun baru punya kemaren karena dikasih orang :'0 *malah curcol*
DeleteMungkin kalo pulkam bahahahahk
Bagian menarik di Psikologi terbalik, emang kalo dipikir dari sisi pembunuh dan jika ane sendiri jdi pembunuhnya mngkin yg bilang "bunuhlah aku" bakalan ditinggal dan incer yang lain :v.
ReplyDeleteagak kocak juga sebenernya tips diatas wkwkwk....
Karena pada dasarnya manusia itu pemberontak dan gak bisa dikasi tau apa yang harus dilakuin :v
DeleteOrang teridiot Di dunia ini Salah orang Yang berada Di film horror
ReplyDeleteno. 92 "jgn pernah mencoba utk membuka topeng si pembunuh. kau tidak akan menyukai yg kau lihat"
ReplyDeleteeh tau2 pembunuhnya cogan XD waks....