Source : http://theholders.org/?The_Holder_of_Color
Translate by : Ambrosia Perish
Di
kota manapun, di negara manapun, pergilah ke institusi mental atau rumah di
sekitarnya yang bisa kau datangi. Saat kau mencapai meja depan, mintalah untuk
mengunjungi “Penjaga Warna”. Si Pegawai akan melirikmu dan memberimu senyum
malu-malu sebelum mengulurkan tangannya padamu. Kau harus menunggu tepat
delapan detik sebelum meraih ulurannya, atau warna-warna akan menyangkalmu, dan
kau tidak akan bisa masuk.
Si
Pegawai akan berdiri, dan membimbingmu ke sebuah ruangan kecil, membuka
pintunya untukmu dan mengisyaratkanmu untuk masuk. Di dalam ruangan kau akan menemukan dua bocah laki-laki, keduanya mengenakan pakaian dengan nuansa abu-abu, serta kulit dan rambut mereka akan tampak seolah semua warna telah dikuras keluar dari mereka. Salah satunya memiliki rambut panjang dan mengenakan gaun putih, sementara yang lain mengenakan jas hitam dan rambutnya dipotong pendek. Lihatlah hanya pada mata bocah berbaju putih, karena ia normal, dan mata dari bocah berbaju hitam akan membimbingmu pada kegilaan. Masing-masing dari mereka akan mengenakan satu sarung tangan dan mengulurkan kedua tangan mereka padamu. Raihlah masing-masing hanya tangan yang bersarung karena jika kau menyentuh daging bocah berbaju hitam, kau akan diganggu oleh siksaan terburuk di dunia ini namun kau tak akan mati dan ia tidak akan melepaskanmu. Jika kau menyentuh daging bocah berbaju putih, kau akan merasakan kebahagiaan yang lebih dari yang pernah kau alami, namun ia akan segera menarik tangannya dan kau tidak akan pernah merasakan kebahagiaan itu lagi; nafsumu akan membunuhmu.
pintunya untukmu dan mengisyaratkanmu untuk masuk. Di dalam ruangan kau akan menemukan dua bocah laki-laki, keduanya mengenakan pakaian dengan nuansa abu-abu, serta kulit dan rambut mereka akan tampak seolah semua warna telah dikuras keluar dari mereka. Salah satunya memiliki rambut panjang dan mengenakan gaun putih, sementara yang lain mengenakan jas hitam dan rambutnya dipotong pendek. Lihatlah hanya pada mata bocah berbaju putih, karena ia normal, dan mata dari bocah berbaju hitam akan membimbingmu pada kegilaan. Masing-masing dari mereka akan mengenakan satu sarung tangan dan mengulurkan kedua tangan mereka padamu. Raihlah masing-masing hanya tangan yang bersarung karena jika kau menyentuh daging bocah berbaju hitam, kau akan diganggu oleh siksaan terburuk di dunia ini namun kau tak akan mati dan ia tidak akan melepaskanmu. Jika kau menyentuh daging bocah berbaju putih, kau akan merasakan kebahagiaan yang lebih dari yang pernah kau alami, namun ia akan segera menarik tangannya dan kau tidak akan pernah merasakan kebahagiaan itu lagi; nafsumu akan membunuhmu.
Kedua
bocah itu akan saling memandang satu sama lain dan mengangguk sekali; jika
mereka menggelengkan kepala, tutup matamu dan cepatlah berkata, “Aku bukanlah
yang kau cari, tapi aku dapat merubah arusnya.” Saat kau mengatakan ini mereka
berdua akan cekikikan dan menarik tanganmu, membuka pintu kolong di ruangan
kecil mereka dan menuruninya menuju kegelapan. Bocah-bocah itu akan berbicara secara
serempak, tidak henti-hentinya membual tentang kekayaan mereka, segala sesuatu
yang mereka miliki. Mereka akan bertanya padamu berkali-kali apakah kau iri;
setiap ditanya kau harus sekedar menjawab “Ya”. Takdirmu sekarang berada di
kedua tangan bocah ini.
Tangga
yang kau turuni ini panjang dan sesungguhnya bertambah sempit, sampai akhirnya
salah seorang bocah akan maju dan ia adalah yang berbaju hitam. Jika bocah
berbaju hitam maju, kau termasuk beruntung; kehidupan kini ada di belakangmu.
Namun jika ia mundur, kematianmu akan jadi menyiksa dan ia akan melemparmu dari
tangga ke lubang yang dalam di bawahmu.
Setelah
perjalanan yang seperti seumur hidup, kau akan encapai akhir tangga, dan
keduanya akan mendorongmu ke arah pintu kaca yang besar. Mereka akan memandang
ke belakangmu, air mata mengalir di wajah mereka, dan memberitahumu bahwa
mereka tak bisa pergi lebih jauh, selain menunjukkan pintunya. Kau harus masuk.
Ruangan
itu sangat gelap, kecuali seberkas sorotan cahaya di tengah-tengah. Yang
berdiri di cahaya itu adalah seorang wanita, yang hampir seperti bocah tadi,
warna benar-benar dilucuti darinya. Rambut dan gaunnya sama-sama mencapai
tanah, sama-sama putih seperti dagingnya. Matanya hanya sekedar putih, menatap
kosong ke arahmu. Jika ia tersenyum padamu, kau telah menyenangkannya, dan ia
akan menyinari seluruh ruangan dengan cahayanya dan kau akan menjadi salah satu
dari tubuh-tubuh menggeliat yang melengkapi koleksinya di bawah lantai kacanya.
Jika ia memberengut, ia akan berbalik dan menyinari bagian-bagian ruangan di
belakangnya, membangunkan tujuh yang lain : seorang pria yang tertawa kecil,
yang memakai pakaian serba hitam, seorang pria menangis berpakaian putih,
seorang pria menggeram dengan mata merahnya yang ditindik, wanita meringis yang
hanya mengenakan kelopak-kelopak bunga merah muda, seorang gadis tanpa emosi
berpakaian hijau, seorang pria penyakitan dengan rambut perak, dan laki-laki
yang diselimuti kekayaan. Mereka akan jadi jurimu. Kau harus memilih seseorang
yang kau rasa akan memperlakukanmu dengan adil dan berjalanlah menuju ke
arahnya sambil bertanya, “Kapan mereka akan melucutimu dari dunia ini?” Jika
kau memilih warna yang salah, orang yang kau pilih akan berdiri diam dan
tersenyum menakutkan padamu, dan kau akan segera merasakan dirimu menyelinap
pergi ke dalam ketiadaan. Jika kau telah memilih warna yang benar, ia akan
merespon dengan lengkingan menyeramkan, menunjuk dengan penuh ketakutan pada
wanita di tengah ruangan. Yang lainnya akan berteriak mengutukimu dalam bahasa
yang berbeda dan kau akan merasakan sakit yang menusuk menembus tubuhmu.
Segera, orang yang kau pilih akan melangkah maju untuk memelukmu, dan membisikkan
ke telingamu cerita yang menyakitka, cerita tentang kematianmu. Kematian dunia
ini tatkala setiap nafas memudar. Jangan bergerak.
Sumpah-serapah
akan berhenti dan ruangan akan jadi terang, 7 orang tadi semunya menatap ke
arahmu. Di tempat wanita tadi akan ada sehelai bulu kecil, seperti bulu
merpati, yang mengubah terus menerus warnanya sendiri.
Bulu
ini adalah objek ke-24 dari 538. Dengan ini kau bisa mengambil apa yang dulunya
mereka miliki untuk diberikan.
No comments:
Post a Comment